Harapan dan Impian

 "Harapan dan Impian" 

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

        Hai.. Saya Rochmah Miftachul Jannah, mahasiswa S1 Keperawatan di STIKES Estu Utomo Boyolali. Nah, kali ini Saya akan menuliskan tentang Harapan dan Impian Saya nantinya, untuk target 5 tahun kedepan secara bertahap. Alasan Saya menulis blog ini dikarenakan untuk keperluan tugas kuliah yaa hehe >.<. 

        Siapa sih yang tidak mempunyai harapan dan impian? Ya, pasti semua orang mempunyai harapan dan impian masing-masing, bukan? baik itu yang sudah direncanakan sejak awal dan yang belum terpikirkan sampai sekarang. Anda harus merencanakan tujuan kedepannya dengan sebaik mungkin, supaya apapun yang Anda harapkan dapat terwujud seperti apa yang Anda inginkan. Semakin dewasa, Anda akan mengerti dan merasakan bahwa hidup didunia ini bukan hanya untuk mengejar nikmat dunia semata, tetapi harus diiringi amalan untuk akhirat kelak, jadi jangan sampai menyia-nyiakan waktu Anda agar tidak tergolong manusia yang merugi nantinya.

        Sebelumnya, umur Saya sekarang 19 tahun, masih menjalankan program studi S1 Keperawatan semester 3 di STIKES Estu Utomo Boyolali dan ditempuh selama 4 tahun, tetapi sebisa mungkin kurang dari 4 tahun Saya sudah lulus, Aamiin.


•Berikut Harapan dan Impian Saya, untuk target 5 tahun kedepan secara bertahap:

◔‿◔ Yang pertama, ketika usia 24 tahun saya sudah selesai menempuh Pendidikan S1/Sarjana dan Insyaallah lanjut ke Profesi 1 tahun (Ners). Sebelum ambil profesi, saya usahakan bekerja dahulu mencari rezeki dengan tujuan meringankan beban orang tua dan mencari pengalaman kerja kira-kira 1 tahun sudah cukup, lalu setelah itu ambil profesi. Selesai Pendidikan saya akan berusaha mencari pekerjaan yang sesuai dengan bidang saya, mendapat pekerjaan yang menetap dan mapan. Saya tidak mempermasalahkan soal seberapa banyak gaji nantinya, karena tujuan saya untuk membantu dan menolong orang yang membutuhkan bantuan saya, soal uang bisa dicari dengan cara apapun dan rezeki bisa datang tanpa kita minta. Saya ingin saat gaji pertama Saya berikan kepada orang tua, walaupun saya tau orang tua tidak akan meminta uang kita, karena dengan melihat anaknya sukses saja sudah membuat orang tua bahagia. Keinginan lain pada fase ini yaitu ingin memberikan apapaun yang belum pernah saya berikan sebelumnya kepada orang tua, ingin melihat orang tua tersenyum bahagia diusia tuanya (menaikkan haji/umrah). Kemudian, barulah saya memikirkan untuk serius ber rumah tangga bersama pasangan saya nantinya. Mencari pasangan yang seiman, se visi-misi, bisa saling mengerti dan memahami profesi masing-masing.

“Jangan mencari pasangan yang sempurna karena kesempurnaan hanya milik Allah, carilah pasangan yang mau menerima kamu apa adanya, yang saling melengkapi kekurangan. Karena sampai kapanpun kamu tidak akan pernah menemukan yang namanya kasih sayang, jika yang kamu cari adalah kesempurnaan”.

◔‿◔ Yang kedua, ketika usia 29 tahun saya berharap sudah sukses, pekerjaan yang lancar, selalu diberi rezeki yang cukup, bisa selalu berbakti serta membahagiakan orang, mempunyai pasangan yang selalu setia, punya anak yang sholeh maupun sholeha, semoga mempunyai mertua yang baik juga, dan yang paling penting bisa menjadi istri idaman hehe ^.^

◔‿◔ Yang ketiga, ketika usia 34 tahun saya sudah mempunyai beberapa anak, sudah memiliki rumah pribadi dan kendaraan yang bagus.

◔‿◔ Yang ke empat, ketika usia 39 tahun tetap menjadi wanita karir dan sebagai ibu rumah tangga. Membuka usaha sampingan untuk menambah pemasukan keluarga dan ditabung untuk keperluan nantinya.

◔‿◔ Yang ke lima, ketika usia 44 tahun semoga bisa menyekolahkan anak sampai ke perguruan tinggi, tetapi kalau bisa ingin memasukkan anak menjadi Abdi Negara (AKMIL atau AKPOL) dengan tujuan bisa membanggakan keluarga dan Negara, Aamiin. Yang paling penting bisa mendididk anak agar bisa berbakti kepada orang tua, tentunya mengajarkan hal-hal yang baik kepada anak.

◔‿◔ Yang ke enam, ketika usia 49 tahun semoga usaha yang dijalankan selalu lancar , memiliki tabungan yang cukup untuk kebutuhan keluarga dan anak nantinya.

◔‿◔ Yang ke tujuh, ketika usia 54 tahun sudah berhenti bekerja, focus untuk mengurus suami, anak, dan usaha yang sedang digeluti.

◔‿◔ Yang ke delapan, ketika usia  59 tahun semoga anak-anak saya sudah sukses semua, bisa berbakti dan mau merawat kedua orang tua mereka. Ketika diusia tua, ingin tetap hidup bahagia bersama keluarga nantinya.


“Dalam TAKUT, yang tampak adalah HAMBATAN. Dalam YAKIN, yang tampak adalah KESEMPATAN. Karena ketakutan-ketakutan akan membatasi Anda untuk melakukan berbagai hal yang sangat berarti bagi Anda”.


        Demikian kurang lebihnya harapan dan impian Saya, jika ada salah kata mohon dimaafkan. Manusia hanya bisa merancang tapi Allah lah yang menentukan. Selalu berdoa dan berusaha, semoga keinginan Kita nantinya bisa terwujud dan terlaksana, Aamiin.

(っ.❛ ᴗ ❛.)っ

Terimakasih,

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alasan Kuliah di STIKES Estu Utomo